Iklan

Iklan

UMKM Bone Terpinggirkan? SAPMA Minta Pemerintah Bertindak Nyata

29 Juni 2025, 6:45 PM WIB Last Updated 2025-06-29T10:45:33Z

Ketua Pimpinan Cabang SAPMA PP Bone, Taufiqurrahman, S.E., M.E, saat menyampaikan keberpihakan terhadap UMKM tidak cukup hanya melalui narasi

RAKYATSATU.COM, BONE
– Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila Kabupaten Bone kembali menunjukkan komitmennya terhadap kemajuan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal. Kali ini, SAPMA Bone mendorong Pemerintah Daerah untuk mengambil langkah nyata dalam memfasilitasi produk UMKM agar dapat dipasarkan di toko-toko modern yang tersebar di wilayah Bone.

Ketua Pimpinan Cabang SAPMA PP Bone, Taufiqurrahman, S.E., M.E, menyampaikan bahwa keberpihakan terhadap UMKM tidak cukup hanya melalui narasi, tetapi harus diwujudkan melalui kebijakan konkret yang bisa dirasakan langsung oleh pelaku usaha.

“Kami akan terus berpihak pada UMKM agar bisa tumbuh dan berkembang. Salah satu caranya adalah mendorong kemitraan antara toko-toko modern dengan pelaku UMKM lokal. Apalagi jumlah toko modern di Bone saat ini sudah sangat banyak, namun kontribusinya terhadap UMKM masih minim,” ungkap Taufiqurrahman, Ahad (29/6/2025).



Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Pemerintah Daerah Bone sebenarnya telah memiliki Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 Tahun 2024 tentang Penataan dan Perlindungan Pasar Rakyat dan Pasar Modern. Dalam Perda tersebut, khususnya pada Pasal 17, disebutkan bahwa setiap pusat perbelanjaan dan toko swalayan wajib menjalin kemitraan dengan pelaku UMK di daerah.

“Perda ini harus dijalankan, bukan hanya jadi dokumen di rak arsip. Toko modern harus memberi ruang bagi produk-produk lokal untuk masuk dan bersaing. Ini penting agar UMKM tidak hanya bertahan, tapi juga bisa naik kelas,” tegasnya.



SAPMA Bone juga mengingatkan bahwa keberadaan toko modern yang terus menjamur bisa menjadi ancaman serius bagi pelaku usaha tradisional jika tidak diatur secara adil. Oleh karena itu, pihaknya meminta Pemerintah Daerah untuk tidak hanya berhenti pada pembuatan regulasi, tetapi juga memastikan pelaksanaannya di lapangan.

“UMKM adalah penggerak ekonomi rakyat. Pemerintah harus menunjukkan keberpihakannya secara nyata, bukan sekadar membuat aturan. Pelaku UMKM butuh tindakan konkret, bukan janji manis,” tutupnya.  (Ikhlas/Sugi)
Komentar

Tampilkan

  • UMKM Bone Terpinggirkan? SAPMA Minta Pemerintah Bertindak Nyata
  • 0

Terkini

Iklan