Kegiatan tersebut dihadiri para produsen, distributor dan pengecer se-Kabupaten Soppeng.
Asisten Account Executif (AAE) PT Pupuk Kaltim, Akbar yang hadir sebagai pemateri mengatakan, aplikasi ini menjadi sarana permintaan pupuk dari Pengecer ke Distributor.
Dikatakan dia, aplikasi SIAGA ini akan memudahkan kontrol terhadap stock pupuk bersubsidi di Lapangan. "Melalui aplikasi ini, kita dapat mengetahui kelangkaan dan dapat langsung di klarifikasi serta diatasi oleh pihak yang berwenang," kata Akbar.
Dia berharap, dengan hadirnya aplikasi SIAGA di Kabupaten Soppeng, bisa mengoptimalkan penyaluran pupuk bersubsidi. "Aplikasi ini juga sebagai solusi terhadap ketertiban administrasi penyaluran pupuk bersubsidi yang berbasis teknologi informasi," tambahnya.
Menanggapi aplikasi tersebut, Ayhi salah satu perwakilan distributor PT Raja Putra Perkasa, mengatakan Aplikasi ini tentu sangat membantu dalam mengontrol penyaluran pupuk bersubsidi.
Sebagai salah satu Distributor di Kabupaten Soppeng, aplikasi ini diharapkan bisa mengifisienkan permintaan dan dapat juga mengontrol kuota penyaluran sehingga dapat mengantisipasi kelebihan dan kekurangan stock pengecer pupuk bersubsidi. (Syl)
.jpg)