| ist/Int |
RAKYATSATU.COM, GOWA - Pasca peristiwa banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Gowa, Tim SAR dan pihak TNI/Polri masih melakukan pencarian kepada korban yang dinyatakan hilang.
Korban yang masih tertimbun bencana longsor yang terjadi di beberapa wilayah dataran tinggi di Kabupaten Gowa hingga saat ini belum seluruhnya ditemukan.
Mempermudah evakuasi korban jiwa tersebut, Kepolisian Resort Gowa di bawah pimpinan AKBP Shinto Silitonga, bergerak cepat mengambil inisiatif untuk melibatkan Tim K-9 Anjing Pelacak milik Direktorat Sabhara Polda Sulsel, Kamis (24/01).
“Kami melibatkan anjing pelacak dengan harapan dapat mempercepat pencarian korban yang masih tertimbun tanah longsor, mengingat hari ini adalah hari ke-3 pasca bencana,” ungkap Shinto.
Tim K-9 tersebut dipimpin langsung oleh Direktur Sabhara Polda Sulsel Kombes Pol Jhony Triharto. Dalam pencariannya, Tim K-9 Polda Sulsel berhasil temukan beberapa titik dan telah dilakukan evakuasi terhadap tujuh orang korban yang tertimbun tanah longsor.
Dari hasil evakuasi tersebut, Tim K-9 beserta Tim gabungan Lainnya menyerahkan korban ke posko DVI Biddokkes Polda Sulsel yang berada di sekitar TKP untuk dilakukan pemeriksaan dan identifikasi. (**)
.jpg)