Iklan

Iklan

TWA Lejja, Kolam Uap di Tengah Hutan Soppeng

21 Juli 2025, 7:09 PM WIB Last Updated 2025-07-22T11:13:28Z


RAKYATSATU.COM, SOPPENG - Di jantung hutan lindung Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, uap panas muncul dari balik pepohonan yang tinggi menjulang. Di sanalah Taman Wisata Alam (TWA) Lejja berada sebuah tempat pemandian air panas alami yang terus menjadi daya tarik utama bagi pencari ketenangan dan kesegaran tubuh.


Terletak di kawasan perbukitan, Lejja menawarkan suasana alam yang masih terjaga. Dikelilingi hutan tropis yang rimbun, kolam-kolam air panas ini menghadirkan pengalaman relaksasi yang unik, di mana udara pegunungan yang sejuk bertemu dengan hangatnya uap alami dari perut bumi.


Lejja memiliki empat kolam air panas utama yang bersumber langsung dari mata air alami. Suhu airnya cukup tinggi bahkan dapat digunakan untuk merebus telur. Pengunjung percaya bahwa air di Lejja membawa banyak manfaat kesehatan, termasuk meredakan pegal dan melancarkan sirkulasi darah.


Pengelola menyediakan berbagai fasilitas pendukung, termasuk gazebo untuk beristirahat dan penginapan bagi mereka yang ingin menikmati lebih lama ketenangan kawasan ini. 


Waktu yang paling disarankan untuk berendam adalah menjelang fajar, saat kabut tipis masih menggantung dan kolam memunculkan uap hangat yang menenangkan.


Empat kolam yang tersedia memiliki tingkat suhu berbeda-beda, sehingga pengunjung bisa memilih sesuai kenyamanan masing-masing. 


Salah satu atraksi unik yang jadi kebiasaan pengunjung adalah merebus telur langsung di kolam.


Kebersihan kawasan Lejja dijaga dengan serius. Tempat sampah tersedia di banyak titik, dan sejumlah aturan diterapkan seperti larangan makan dan minum di dalam kolam. Para pengunjung juga saling mengingatkan satu sama lain agar tetap menjaga kenyamanan bersama.


Bagi pengunjung yang menginap, momen berendam di Lejja saat subuh menjadi pengalaman yang tak tergantikan. Uap hangat menyelimuti tubuh, sementara langit perlahan berubah warna. Hanya ada suara alam, gemericik air dan embusan angin lembut di sela-sela pepohonan.


“Bisa menginap juga. Paling enak itu berendam pas subuh atau tengah malam,” ujar Akmal, salah satu pengunjung. 


Ia menyebut suasana hening dan kehangatan alami dari air membuat tubuh terasa lebih ringan setelahnya, seolah semua kepenatan luruh bersama uap.


Dengan kombinasi alam yang masih terjaga, fasilitas yang ramah pengunjung, serta pengalaman relaksasi yang khas, Lejja menjelma menjadi salah satu destinasi unggulan Sulawesi Selatan tempat di mana tubuh dan pikiran bisa benar-benar pulih. [Ikhlas/Yudha] 

Komentar

Tampilkan

  • TWA Lejja, Kolam Uap di Tengah Hutan Soppeng
  • 0

Terkini

Iklan