RAKYATSATU.COM, BONE - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan program makan siang gratis Indonesia yang dicetuskan pada masa pemerintahan Prabowo Subianto. Program ini dirancang dengan tujuan untuk membangun sumber daya unggul, menurunkan angka stunting (tengkes), menurunkan angka kemiskinan, dan menggerakkan ekonomi masyarakat.
Program ini juga merupakan rancangan pemerintah Prabowo Subianto dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, yang menargetkan terciptanya generasi emas dari bonus demografi, yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju.
Program ini mulai digulir sejak tanggal 6 Januari 2025 di 26 provinsi Indonesia dengan menargetkan siswa-siswi PAUD hingga SMA serta ibu hamil dan menyusui.
Di Kabupaten Bone, program MBG belum diterapkan atau belum dilaksanakan, namun sejumlah sekolah dasar (SD) sudah melaksanakan makan siang bersama (murid dan guru) di sekolah, khususnya SD di Kecamatan Mare.
Seperti pantauan RAKYATSATU.COM, pada hari Selasa (6/5/2025), di SD Inpres (SDI) 6/80 Ujung Tanah, para guru kelas makan siang bersama dengan muridnya pada saat jam istirahat.
Kepala UPT SDI 6/80 Ujung Tanah, Sukardi menuturkan jika program makan siang bersama di sekolahnya sudah dilaksanakan sejak adanya program MBG yang dicanangkan Presiden RI.
"Makan siang bersama ini sudah kami laksanakan beberapa bulan. Walaupun makanan tersebut dibawa oleh masing-masing murid ke sekolah, demikian pula teman-teman guru membawa bekal masing-masing," tutur Sukardi.
Lanjutnya, agar makan siang bersama ini tidak mengganggu proses belajar mengajar (PBM) maka dilaksanakan pada saat jam istirahat, baik di dalam kelas maupun di depan kelas masing-masing.
"Murid pulang sekolah pada pukul 11.15 Wita, jadi hanya sekali istirahat. Sementara untuk para guru, pulang pada pukul 14.45 Wit. Makanya kita programkan makan bersama pada saat jam istirahat," ujar Sukardi.
Sementara itu secara terpisah, Camat Mare, Andi Muhammad Hidayat Pananrangi mengimbau kepada semua sekolah yang ada di Kecamatan Mare untuk melakukan hal yang sama seperti di SDI 6/80 Ujung Tanah sambil menunggu program MBG terlaksana di Kabupaten Bone.
Ia memprediksi bahwa MBG akan dilaksanakan di Kabupaten Bone sekira bulan Juni. Olehnya itu, ia pun menanti wanti para kepala desa dan pengurus BumDes untuk mempersiapkan diri dari sekarang.
"Kiranya para kepala desa dan pengurus BumDes sudah bersiap dari sekarang karena anggaran MBG sudah jelas dari Dana Desa (DD) melalui program Ketahanan Pangan sebanyak 20 persen," ujarya. (Ikhlas/Rasul)