Iklan

Iklan

Bupati Sinjai : Tidak Ada Pungutan Pada Pelayanan Inseminator Buatan

07 Desember 2020, 7:18 PM WIB Last Updated 2022-11-18T03:26:21Z
RAKYATSATU.COM, SINJAI
- Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) turut merespons keluhan peternak sapi di Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sinjai, Sulsel. Hal itu terkait dugaan pungutan biaya dalam pelayanan Inseminator Buatan (IB) yang dilakukan oleh oknum inseminator setempat.


Bupati ASA menegaskan, jika pelayanan IB di Kabupaten Sinjai tidak dipungut biaya sepeser pun alias gratis. Artinya, jika pungutan yang dilakukan oleh oknum tersebut benar, maka itu bukan atas perintah dari Pemkab Sinjai.


Melainkan, hanya inisiatif oknum inseminator. "Saya tegaskan bahwa pelayanan IB dilakukan secara gratis, kami tidak memberikan beban biaya kepada peternak karena anggarannya sudah disiapkan oleh pemerintah," tegas ASA, Senin, (07/12/2020).


Oleh karena itu, alumni Fakultas Hukum Trisakti ini sangat menyayangkan jika oknum inseminator melakukan pungutan tersebut. Sehingga ASA meminta kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Sinjai untuk mencari tahu kebenaran informasi itu.


"Justru peternak kita harus bantu agar mereka mau melakukan IB, supaya induk sapinya melahirkan anak sapi yang berkualitas dan memiliki nilai jual tinggi untuk meningkatkan kesejahteraan mereka," bebernya.


Sebelumnya, sejumlah peternak di Kecamatan Tellu Limpoe mengeluhkan adanya ulah oknum inseminator memungut biaya pelayanan IB. Dimana mereka harus menyetor biaya Rp250 ribu.


Rp50 ribu dibayar saat petugas melakukan penyuntikan spermatozoa. Lalu Rp200 ribu dibayar ketika induk sapi sudah melahirkan. (ads)

Komentar

Tampilkan

  • Bupati Sinjai : Tidak Ada Pungutan Pada Pelayanan Inseminator Buatan
  • 0

Terkini

Iklan