RAKYATSATU.COM, SINJAI - Plt kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai dr. Andi Suryanto Asapa bercengkrama dengan anak-anak pengungsi dari Wamena dan memberikan motivasi agar bisa melupakan kejadian yang terjadi di Wamena, selanjutnya Dinas pendidikan Sinjai siap memfasilitasi kelanjutan pendidikan anak pengungsi korban kerusuhan Wamena.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan dr. Andi Suryanto Asapa saat menemui langsung pengungsi yang berdomisil di BTN Lappa Mas mengatakan bahwa khusus anak korban Wamena tak akan dipersulit jika ingin sekolah.
“Anak-anak pengungsi Wamena yang ingin melanjutkan sekolah di Sinjai tinggal melapor saja, tidak perlu khawatir," ungkapnya.
Ia menambahkan pihaknya sudah menyampaikan kepada seluruh kepala sekolah tingkat TK PAUD-SD-SMP, anak-anak korban Wamena wajib diterima tanpa pensyaratan administrasi dan pembiayaan.
”Sekolah wajib terima bagi-anak yang ingin melanjutkan pendidikanya, masalah biayanya jangan permasalahkan. Terkhusus bagi salah satu pengungsi yang berstatus Guru ASN akan kami bantu dan memfasilitasi kepindahan dari Pemda Wamena ke Pemda Kabupeten Sinjai,"egasnya. (Asw/Hums)
Plt. Kepala Dinas Pendidikan dr. Andi Suryanto Asapa saat menemui langsung pengungsi yang berdomisil di BTN Lappa Mas mengatakan bahwa khusus anak korban Wamena tak akan dipersulit jika ingin sekolah.
“Anak-anak pengungsi Wamena yang ingin melanjutkan sekolah di Sinjai tinggal melapor saja, tidak perlu khawatir," ungkapnya.
Ia menambahkan pihaknya sudah menyampaikan kepada seluruh kepala sekolah tingkat TK PAUD-SD-SMP, anak-anak korban Wamena wajib diterima tanpa pensyaratan administrasi dan pembiayaan.
”Sekolah wajib terima bagi-anak yang ingin melanjutkan pendidikanya, masalah biayanya jangan permasalahkan. Terkhusus bagi salah satu pengungsi yang berstatus Guru ASN akan kami bantu dan memfasilitasi kepindahan dari Pemda Wamena ke Pemda Kabupeten Sinjai,"egasnya. (Asw/Hums)