 |
| Kondisi Median Jalan Mamminasata yang ditanami Pisang oleh warga |
RAKYATSATU.COM, MAROS – Median jalan baru poros Mamminasata yang melintasi wilayah Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, dikhawatirkan akan berubah fungsi menjadi kebun pisang. Pasalnya, puluhan batang pohon pisang terlihat ditanam rapi di sepanjang median jalan yang diapit hamparan sawah tersebut.
Pantauan di lapangan, puluhan pohon pisang dengan berbagai jenis tampak baru ditanam dalam sepekan terakhir di taman median jalan yang baru beberapa bulan dioperasikan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Salah satu warga, Muh. Asri, mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi tersebut. Ia khawatir, jika tidak segera dibersihkan, taman median jalan poros Mamminasata akan berubah total menjadi kebun pisang.
"Kalau tidak cepat dibersihkan, bisa-bisa median jalan ini berubah jadi kebun pisang. Pisang itu kalau sekali tumbuh bisa bercabang banyak dan membuat taman kelihatan semrawut,"ujar Asri.
Asri menambahkan, alangkah baiknya jika median tersebut dimanfaatkan untuk tanaman hias atau sayuran yang bisa memperindah tampilan jalan. Namun, keberadaan pisang dinilai akan mengganggu estetika dan sulit dikendalikan pertumbuhannya.
Sementara itu, Lurah Kelurahan Raya, yang wilayahnya masuk dalam area jalan poros Mamminasata, mengaku belum melihat langsung keberadaan tanaman pisang tersebut. Namun, ia berjanji akan segera berkoordinasi dengan Camat Turikale.
"Jalan ini kewenangannya ada pada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulsel. Tapi saya akan segera berkoordinasi dengan Pak Camat untuk menindaklanjuti," ujarnya.
Dihubungi secara terpisah, Camat Turikale Nazaruddin mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyampaikan laporan ke BBPJN Sulsel terkait temuan tersebut.
"Saya juga sudah minta Pak Lurah untuk menegur warga yang menanam pisang. Kalau bisa tanamannya diambil sendiri. Jangan sampai menimbulkan gejolak di kemudian hari," tegasnya.
Nazaruddin menegaskan, penanaman pisang di taman median berpotensi mengganggu keindahan dan fungsi jalan di masa mendatang. Ia berharap sebelum terjadi masalah lebih besar, tanaman tersebut segera dibersihkan agar median tetap hijau dan tertata rapi. (Ikhlas/Arul)
