Kegiatan tersebut menggandeng Kepala Desa Malaka, Muhammad Albi Rusli, sebagai bentuk kolaborasi aparat penegak hukum dengan pemerintah desa dalam mengedukasi masyarakat tentang bahaya narkoba serta pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
Dalam penyuluhannya, Kapolsek menjelaskan secara gamblang apa itu narkoba, dampak negatifnya, faktor penyebab penyalahgunaan, serta sanksi hukum yang mengatur peredarannya. Tak hanya itu, ia juga membagikan solusi dan strategi pencegahan agar masyarakat, khususnya generasi muda, tidak terjerumus dalam lingkaran hitam narkotika.
"Perkembangan zaman dan teknologi memang membawa banyak perubahan. Tapi kita harus bijak menyikapinya, dan tidak sampai terjerumus pada penyalahgunaan narkoba atau perilaku menyimpang lainnya," ujar AKP Ferasmus Rande.
Antusiasme tinggi ditunjukkan warga Desa Malaka dan jajaran pemerintah desa yang hadir. Mereka berharap kegiatan seperti ini rutin dilaksanakan sebagai langkah preventif mencegah tindak kriminal dan menjaga suasana aman serta damai di desa.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian aparat Polsek Tondong Tallasa dalam membangun kesadaran hukum dan menciptakan lingkungan masyarakat yang bebas narkoba serta aman dari gangguan Kamtibmas. (Ikhlas/iksan)
