Penyerahan SK dilakukan secara simbolis oleh Bupati Maros, Chaidir Syam. Momen ini menjadi titik awal yang ditunggu-tunggu oleh para PPPK yang telah menanti kepastian status kepegawaian mereka. Kini, mereka resmi menjadi bagian dari aparatur sipil negara (ASN) yang akan mengabdi untuk kemajuan daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Chaidir menegaskan bahwa peran PPPK sangat strategis dalam mendongkrak kualitas pelayanan publik di Kabupaten Maros.

“Saya berharap para pegawai yang baru menerima SK ini dapat bekerja dengan integritas, profesionalisme, dan dedikasi tinggi untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Maros,” ujar Bupati Chaidir.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Maros, Andi Sri Wahyuni AB, menjelaskan bahwa penyerahan SK ini merupakan tahap pertama dari proses pengangkatan PPPK tahun ini.
Dari total 171 orang yang menerima SK, terdiri atas 80 tenaga teknis, 41 tenaga pendidik (guru), dan 50 tenaga kesehatan. Komposisi ini mencerminkan fokus Pemerintah Kabupaten Maros dalam memperkuat layanan publik di sektor vital seperti pendidikan, kesehatan, dan administrasi pemerintahan.
“Mereka akan langsung memperkuat instansi teknis, sekolah-sekolah, serta fasilitas layanan kesehatan di seluruh wilayah Maros,” terang Andi Sri Wahyuni.
Penyerahan SK ini diharapkan tidak hanya menjadi akhir dari penantian panjang, tetapi juga awal dari pengabdian yang bermakna bagi masyarakat. (Ikhlas/Arul)