Bupati Sinjai saat memberikan pidato Pada perayaan idul adha/ Foto : Pemkab Sinjai
RAKYATSATU.COM, SINJAI - Gema takbir mengalun di langit Sinjai pada Jumat pagi, 6 Juni 2025. Hari itu, Masjid Islamic Center di Lingkungan Tanassang, Sinjai Utara, menjadi saksi pelaksanaan salat Iduladha 1446 Hijriah yang diikuti ribuan jemaah, termasuk Bupati Sinjai, Dra. Hj. Ratnawati Arif.
Didampingi Wakil Bupati A. Mahyanto Mazda serta jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Sinjai, Ratnawati hadir menyatu bersama masyarakat.
Dalam khotbahnya, ia mengajak umat Islam merenungkan makna kurban yang tak sekadar ritual penyembelihan hewan, melainkan refleksi pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS—kisah yang terus relevan lintas zaman.
“Allah SWT mengajarkan kita untuk sanggup memenggal rasa kepemilikan terhadap hal yang paling kita cintai. Termasuk jabatan, harta, bahkan keluarga,” ucap Ratnawati di mimbar, suara lantang menembus barisan jemaah.
Menurutnya, Iduladha adalah saat yang tepat untuk memperkuat ketaatan, menajamkan rasa syukur, dan menguji kadar keikhlasan.
“Berkurban bukan hanya menyembelih. Ia menuntun kita menjaga fitrah, membangun jiwa sosial, dan mendekatkan diri kepada Sang Khalik,” katanya.
Di penghujung khotbah, Ratnawati menyerukan semangat kolektif untuk membangun Sinjai.
“Mari kita jadikan Iduladha sebagai tonggak kebersamaan. Kita satukan langkah demi Sinjai yang lebih baik, berkualitas, dan sejahtera,” ujar dia.
Rangkaian acara ditutup dengan penyerahan simbolis bantuan hewan kurban dari Bank Syariah Indonesia (BSI) cabang Sinjai untuk masyarakat Kecamatan Sinjai Utara dan Sinjai Timur.
Kehadiran para tokoh agama, pejabat Forkopimda, serta Ketua TP-PKK Sinjai memperkuat suasana kebersamaan di hari raya penuh berkah itu. [Ikhlas/Sudirman]
