 |
| Wakil Bupati Bone H. Andi Akmal Pasluddin swafoto bersama para pelajar berprestasi bidang akademik dan non akademik |
RAKYATSATU.COM, BONE - Suasana haru menyelimuti Aula Masjid Agung Al-Ma’rif, Watampone, Selasa, 10 Juni 2025. Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Bone menggelar penamatan dan tasyakuran bagi 347 siswa kelas IX tahun ajaran 2024–2025. Seluruh siswa dinyatakan lulus 100 persen.
Dari jumlah itu, 208 siswa perempuan dan 139 laki-laki resmi dilepas dalam sebuah acara yang dikemas sederhana namun meriah. Ratusan prestasi siswa turut diumumkan, mulai dari bidang akademik, keorganisasian hingga ekstrakurikuler.
Ketua Komite MTsN 1 Bone, H.M. Tahir Arfah, mengapresiasi keberhasilan para siswa. Ia menilai, acara yang diselenggarakan panitia menunjukkan kematangan persiapan. “Kegiatan ini sederhana tapi terasa istimewa,” ujarnya.
Ia juga berharap MTsN 1 Bone semakin dicintai masyarakat. “Kami ingin terus membantu dan membesarkan madrasah ini,” kata Tahir.
Kepala MTsN 1 Bone, H. Ambo Asse, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam acara tersebut. Namun, ia tak menutupi persoalan utama yang membayangi madrasah ini: keterbatasan ruang kelas.
“Tahun lalu ada 700 pendaftar, tapi yang diterima hanya sebanyak jumlah yang lulus hari ini,” ungkap Ambo Asse. Ia menjelaskan bahwa pihak madrasah tengah mempersiapkan lahan untuk pembangunan enam ruang kelas baru, dengan estimasi anggaran mencapai Rp42 miliar.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bone, Dr. H. Abdul Rafik, memuji penyelenggaraan acara. Menurut dia, penamatan yang digelar di masjid namun terasa seperti di hotel menunjukkan efisiensi sekaligus kreativitas.
“Ini sesuai arahan pemerintah, hemat tapi berkesan. Kami salut kepada panitia,” ujarnya.
Ia juga menyatakan dukungan penuh terhadap langkah-langkah Kepala Madrasah dalam mengembangkan MTsN 1 Bone. “Saya siap membackup semua kebijakan demi kemajuan madrasah,” tegas Rafik.
Wakil Bupati Bone, H. Andi Akmal Pasluddin, yang turut hadir, menyebut MTsN 1 Bone sebagai sekolah favorit. “Tingginya minat masuk ke MTsN 1 Bone adalah indikatornya,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Bone tengah menyiapkan konsep sekolah unggulan berbasis keagamaan seperti Taruna Nusantara dan MAN Insan Cendekia. “Lahan sudah bisa kami siapkan,” kata Akmal.
Di akhir sambutannya, ia berpesan kepada para alumni agar selalu memberi manfaat di manapun berada. Ia juga mengingatkan para orang tua untuk terus mendampingi anak-anak mereka demi kemajuan masyarakat dan bangsa.
Acara ini turut dihadiri Ketua Komisi IV DPRD Bone Andi Muh. Salam, Kadis Perikanan H. Alimuddin Massappa, unsur TNI, para sesepuh MTsN 1 Bone, kepala madrasah, tenaga pendidik, serta para orang tua siswa. (Ikhlas/Sugi)
