Pj.Bupati Bone Drs. H. A. Islamuddin, M.H., bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID dan Forkopimda Bone menyisir lokasi Pasar Tradisional Bajoe Kecamatan Tanete Riattang Timur dan Pasar Sentral Palakka Tanete Riattang, Selasa (7/11/2023)/ Foto : Sugi
RAKYATSATU.COM, BONE - Untuk mengetahui kondisi harga kebutuhan pokok di pasaran, Pemerintah Kabupaten Bone kembali melakukan pemantauan di pasar-pasar tradisional.
Pj.Bupati Bone Drs. H. A. Islamuddin, M.H., bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID dan Forkopimda Bone menyisir lokasi Pasar Tradisional Bajoe Kecamatan Tanete Riattang Timur dan Pasar Sentral Palakka Tanete Riattang, Selasa (7/11/2023).
Dalam pantauannya Pj. Bupati Bone menemukan selisih harga kebutuhan pokok di dua pasar utama Kabupaten Bone itu
Pj. Bupati Bone menyebutkan pemantauan harga kebutuhan pokok pangan terpadu itu untuk mengetahui dan melihat langsung kondisi harga di Pasar Tradisional Bone.
"Hasil pemantauan kami di dua pasar utama di Bone ini, ada selisih harga dan salah satu pemicu kenaikan harga ini adalah akibat musim kemarau yang berkepanjangan," ungkap A. Islamuddin
Pj Bupati menambahkan upaya pemerintah daerah dalam membantu masyarakat yakni dengan mengadakan Gerakan Pangan Murah yang melibatkan beberapa instansi terkait di kecamatan maupun di Kota Watampone.
"Tujuannya adalah untuk menciptakan perimbangan di pasar dan memastikan bahwa harga-harga tetap terjangkau," tambahnya.
Turut hadir Dandim 1407 Tauwarani Bone, Pj. Sekda Bone, Asisten 1, Kadis Perdagangan, Kadis Peternakan, Kadis SDA, Kepala Kesbangpol, Kadis Ketapang, Kabag Prokopim, Kabag Ekonomi, Kepala Cabang Bank Mandiri Bone, dan Ketua Kadin Bone. [Ikhlas/Sugi]
