RAKYATSATU.COM, BONE - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), bukan hanya sekedar bagaimana TNI bermanunggal atau melaksanakan kegiatan di lokasi kegiatan TMMD tetapi pada intinya lebih kepada bagaimana membangun dan membina serta menjalin sinergitas dan kebersamaan.
Selain itu, diharapkan dapat semakin memperkuat semangat nasionalisme dan patriotisme khususnya di lokasi TMMD yang notabene desa tertinggal serta keakraban dan komunikasi antara TNI dan rakyat serta segenap elemen lainnya dapat terjalin dan terbina serta jalinan silaturahim terus terpupuk dengan baik.
Sebagaimana yang diungkapkan Dandim 1407/Bone yang juga Dansatgas TMMD ke 104 Ta 2019 Kodim 1407/Bone, Letkol Inf Mustamin, saat dijumpai di salah satu lokasi TMMD, di Desa Lallatang, Kecamatan Dua Boccoe, Kabupaten Bone.
"Kita harapkan pula, lewat TMMD, agar masyarakat tidak hanya mengandalkan peran pemerintah pusat, TNI, POLRI dan Pemerintah Daerah tetapi semua perlilu bersinergi serta bekerjasama dengan rakyat untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada di desa," ujar Letkol Inf Mustamin, Kamis (28/02/2019).
Satgas TMMD Kodim 1407/Bone, salah satu bentuk kegiatan kemanunggalan TNI dengan rakyat yang tidak bisa dipisahkan. Selama berlangsungnya kegiatan TMMD di Desa Lallatang dan Desa Pannyili Kecamatan Dua Boccoe serta Desa Laponrong Kecamatan Amali, TNI berbaur dengan masyarakat dan kebersamaan yang terjalin tidak hanya dalam kerja gotong-royong saja namun juga di saat istirahat.
Terlihat anggota Satgas TMMD Kodim 1407/Bone, bermalam di rumah warga dan memanfaatkan waktunya untuk bercengkrama dengan warga masyarakat sembari melakukan komunikasi sosial.
Dengan komunikasi sosial para anggota Satgas bersama warga sekitar bisa berbagi hal pengalaman-pengalaman positif serta menumbuhkan jiwa kebangsaan. Komunikasi dan silaturahmi kedekatan antara TNI dan masyarakat tetap terjaga,sehingga kemanunggalan TNI dengan rakyat tumbuh dan terjaga.
Adapun pembangunan infrastruktur TMMD ke 104 Ta 2019 Kodim 1407/Bone yang sedang dilaksnakan yakni dibangun 1 unit jembatan, 4 unit duicker, pengerasan jalan dan pembangunan pondasi talud dikiri kanan jalan.
"Kegiatan tersebut merupakan harapan warga yang sudah puluhan tahun baru terlaksana. Hal ini dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk memicu geliat transportasi perputaran roda perekonomian pedesaan mewujudkan masyarakat sejahtera dan makmur," ujar Serka Salama, salah seorang personel Satgas TMMD.
Lanjutnya, digelarnya program TMMD ke-104 tahun 2019 Kodim 1407/Bone bukan saja tentang kontribusi TNI dan warga di dalam membangun infrastruktur untuk kemajuan desa namun dibalik itu, ada nilai kebersamaan antara TNI dan warga, ada jalinan silaturahmi yang memperkuat keberadaan TNI tak bisa dipisahkan dengan rakyat. (Rasul)
Selain itu, diharapkan dapat semakin memperkuat semangat nasionalisme dan patriotisme khususnya di lokasi TMMD yang notabene desa tertinggal serta keakraban dan komunikasi antara TNI dan rakyat serta segenap elemen lainnya dapat terjalin dan terbina serta jalinan silaturahim terus terpupuk dengan baik.
Sebagaimana yang diungkapkan Dandim 1407/Bone yang juga Dansatgas TMMD ke 104 Ta 2019 Kodim 1407/Bone, Letkol Inf Mustamin, saat dijumpai di salah satu lokasi TMMD, di Desa Lallatang, Kecamatan Dua Boccoe, Kabupaten Bone.
"Kita harapkan pula, lewat TMMD, agar masyarakat tidak hanya mengandalkan peran pemerintah pusat, TNI, POLRI dan Pemerintah Daerah tetapi semua perlilu bersinergi serta bekerjasama dengan rakyat untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada di desa," ujar Letkol Inf Mustamin, Kamis (28/02/2019).
Satgas TMMD Kodim 1407/Bone, salah satu bentuk kegiatan kemanunggalan TNI dengan rakyat yang tidak bisa dipisahkan. Selama berlangsungnya kegiatan TMMD di Desa Lallatang dan Desa Pannyili Kecamatan Dua Boccoe serta Desa Laponrong Kecamatan Amali, TNI berbaur dengan masyarakat dan kebersamaan yang terjalin tidak hanya dalam kerja gotong-royong saja namun juga di saat istirahat.
Terlihat anggota Satgas TMMD Kodim 1407/Bone, bermalam di rumah warga dan memanfaatkan waktunya untuk bercengkrama dengan warga masyarakat sembari melakukan komunikasi sosial.
Dengan komunikasi sosial para anggota Satgas bersama warga sekitar bisa berbagi hal pengalaman-pengalaman positif serta menumbuhkan jiwa kebangsaan. Komunikasi dan silaturahmi kedekatan antara TNI dan masyarakat tetap terjaga,sehingga kemanunggalan TNI dengan rakyat tumbuh dan terjaga.
Adapun pembangunan infrastruktur TMMD ke 104 Ta 2019 Kodim 1407/Bone yang sedang dilaksnakan yakni dibangun 1 unit jembatan, 4 unit duicker, pengerasan jalan dan pembangunan pondasi talud dikiri kanan jalan.
"Kegiatan tersebut merupakan harapan warga yang sudah puluhan tahun baru terlaksana. Hal ini dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk memicu geliat transportasi perputaran roda perekonomian pedesaan mewujudkan masyarakat sejahtera dan makmur," ujar Serka Salama, salah seorang personel Satgas TMMD.
Lanjutnya, digelarnya program TMMD ke-104 tahun 2019 Kodim 1407/Bone bukan saja tentang kontribusi TNI dan warga di dalam membangun infrastruktur untuk kemajuan desa namun dibalik itu, ada nilai kebersamaan antara TNI dan warga, ada jalinan silaturahmi yang memperkuat keberadaan TNI tak bisa dipisahkan dengan rakyat. (Rasul)