Kepala Desa Labokong Andi Matalatta
RAKYATSATU.COM, SOPPENG - Sedikitnya terdapat 60 persen warga Labokong yang merantau di daerah lain memiliki aset di kampung halaman.
Hal ini diungkapkan Kepala Desa (Kades) Labokong Andi Matalatta saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (04/01).
Dijelaskan dia, sejak 2008 dia sudah mengajak warganya yang tengah merantau di daerah lain untuk membangun rumah di tanah kelahirannya.
"Pernah ada kejadian, mereka (perantau) lagi turun usahanya, saat pulang tidak apa- apanya di sini," kata Andi Matalatta.
Melihat kondisi itu, dia mengajak para perantau untuk membangun di kampung halamannya. Sehingga, jika usahanya turun tidak khawatir lagi.
"Sebenarnya, ini tujuannya agar mereka tidak lupa dengan kampung halaman, dan alhamdulillah hampir semua kembali untuk membangun," ujarnya.
Dia mengatakan, rata- rata bangunan rumah beton yang ada di Labokong tidak berpenghuni, karena pemiliknya merupakan perantau.
Bukan hanya rumah, lanjut dia, mereka juga membeli persawahan dan membangun lainnya. "Jadi memang ada asetnya, ada mereka tunggu. Dan sebagian besar disumbangkan untuk daerah sini," pungkasnya.
