Hal ini terungkap pada pertemuan pentolan Ketua DPC PDIP H Abu Ramsyah dan Ketua DPD II Golkar Tigor Nainggolan di Kopi Tiam Kampung Bugis Kota Tarakan Kalimantan Utara, beberapa waktu yang lalu.
Ketua DPC PDIP H Abu menjelaskan, kemungkinan Partai Golkar yang akan berkoalisi dengan PDIP Tarakan, membuat Badrun pasti diusung, untuk wakil dirinya menyerahkan pada mekanisme partai
" Jika partai mengusung Badrun kami siap berjuang untuk menang, untuk masalah Wakil kita serahkan kepada Badrun dan partai," kata H Abu Ramsyah
Hal yang sama diuangkapkan oleh ketua DPD II Golkar Tigor Nainggolan, Dalam pengusungan partai tersebut partai Golkar menyerahkan kepada Badrun untuk menyiapkan wakilnya.
" Kami jelas sama dengan PDIP Bertarung untuk menang, bukan untuk kalah, dan Golkar dalam hal ini tidak akan jadi penonton dalam Pilwali kedepannya," Jelas Tigor
Tigor pastikan dengan bertarung Badrun masyarakat dan juga simpatisan Golkar akan All out memenangkan pasangan tersebut.
Pa Badrun yang digadangkan oleh partai PDIP dan Golkar dan Partai Hanura mengatakan kepada Rakyatsatu.com mengatkan dirinya menyerahkan kepada partai, untuk wakil dirinya, untuk saat ini tidak akan membahas dulu karena sangat sensitif, siapapun dirinya siap saja jika partai menghendaki.
" Jangan bahas masalah wakil lah, karena ada 3 partai yang sudah siap, PDIP Golkar Dan tunggu dari Partai Hanura dalam mengambil keputusan, saya akan kembali ke Jakarta dalam waktu dekat ini megambil Surat Keputusan Dukungan," Jelas Badrun.
Badrun sebagai PNS aktif menyerahkan juga aturan dan regulasi dalam pencalonan Walikota Tarakan di 2018.
" Kalau aturan mundur saya juga siap mundur, karena saya sudah puluhan tahun jadi PNS dan kini saatnya saya mengabdi jadi Walikota untuk Tarakan yang Lebih Baik" Jelas Badrun.
Dirinya memohon restunya dan dukungannya untuk memenangkan di pilwali Tarakan 2018 kepada masyarakat tarakan.
" Jangan Lupa Menangkan Saya di 2018 ya untuk Tarakan lebih baik".Tutup Badrun.
Reporter : Bonar
