 |
| Bupati Maros, AS Chaidir Syam, saat melakukan Peletakan batu pertama masjid baru di area Lapangan Pallantikang Didampingi Sekretaris Daerah Andi Davied Syamsuddin serta sejumlah kepala OPD, Jumat, 22 Mei 2025. |
RAKYATSATU.COM, MAROS – Pemerintah Kabupaten Maros resmi memulai pembangunan masjid baru di area Lapangan. Peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Bupati Maros, AS Chaidir Syam, didampingi Sekretaris Daerah Andi Davied Syamsuddin serta sejumlah kepala OPD, Jumat, 22 Mei 2025.
Masjid ini dibangun di sisi kiri Lapangan Pallantikang, bersebelahan dengan Kantor Disdukcapil dan berhadapan langsung dengan Kantor Disparpora. Langkah ini diambil menyusul keterbatasan kapasitas mushala di lantai dua Kantor Bupati Maros yang tak lagi mampu menampung jamaah, terutama pada saat salat Jumat dan bulan Ramadan.
“Alhamdulillah, mushala kita sudah tak bisa lagi menampung jamaah. Maka, perlu masjid yang lebih representatif, tidak hanya untuk ASN tapi juga masyarakat sekitar,” ujar Chaidir.
Masjid yang dirancang seluas 350 meter persegi ini diproyeksikan mampu menampung hingga 500 jamaah. Jika jumlahnya melebihi kapasitas, area tribun Lapangan Pallantikang bisa difungsikan sebagai ruang tambahan. Pembangunan masjid ini menelan anggaran Rp1,49 miliar yang bersumber dari APBD 2025 melalui Dinas PUPR.
Bupati Chaidir yang juga Ketua PMI Maros menekankan pentingnya aksesibilitas masjid bagi masyarakat umum, termasuk mereka yang tengah mengurus administrasi di kantor-kantor pemerintahan sekitar.
“Kalau ada warga yang sedang mengurus berkas dan masuk waktu salat, mereka bisa langsung ke masjid ini. Letaknya sangat strategis,” ucapnya.
Pengerjaan proyek ini ditargetkan rampung pada awal November 2025. Selain menjadi tempat ibadah, masjid ini juga disiapkan sebagai penunjang kegiatan publik yang sering digelar di Lapangan Pallantikang. (Ikhlas/Arul)
