RAKYATSATU.COM, WAJO - Menteri Agama Republik Indonesia, KH. Nazaruddin Umar, meresmikan Kota Wakaf Kabupaten Wajo Tahun 2024 dalam sebuah acara yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo Sabtu (9/11).
Peresmian ini dihadiri oleh sekitar 400 peserta, termasuk Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo, Muh. Yunus, yang bertindak sebagai penanggung jawab kegiatan.
Acara yang bertemakan "Gerakan Indonesia Berwakaf Uang Menuju Indonesia Emas" ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, antara lain Kapolres Wajo AKBP Muhammad Rosid, Sekda Kabupaten Wajo yang mewakili Pj. Bupati Wajo, Ir. Armayani, serta perwakilan dari Badan Wakaf Indonesia dan sejumlah pimpinan ponpes, perbankan, dan tokoh agama di Kabupaten Wajo.
Ir. Armayani, yang mewakili Pj. Bupati Wajo, menyampaikan apresiasi tinggi atas pelaksanaan peresmian Kota Wakaf tersebut. Ia menekankan bahwa inisiatif ini merupakan momen penting bagi pembangunan daerah, serta mendukung visi menuju Indonesia Emas 2045. Armayani juga menambahkan bahwa program Kota Wakaf ini berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan, yang dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang.
Kota Wakaf Kabupaten Wajo adalah bagian dari upaya untuk mengoptimalkan peran wakaf dalam meningkatkan kesejahteraan umat, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf. Program ini bertujuan membangun ekosistem wakaf yang kuat di tingkat kabupaten dan kota, dengan melibatkan berbagai pihak dalam kolaborasi yang saling menguntungkan.
Acara puncak peresmian ditandai dengan penekanan tombol oleh Menteri Agama RI, yang diikuti dengan penyerahan plakat apresiasi dan penandatanganan prasasti sebagai simbolisasi Kabupaten Wajo sebagai Kota Wakaf.
Kehadiran Menteri Agama dan berbagai tokoh terkait pada acara ini menjadi bukti komitmen pemerintah untuk memperkuat sektor wakaf sebagai sarana pemberdayaan ekonomi umat di Indonesia. (Ikhlas/Yusuf}