Kepala Dinas Dukcapil Sinjai Haerani Dahlan saat menyambut tim Verlap KIPP Sulsel di Kantor Dukcapil Sinjai, Selasa (21/3/2023)/ Foto : Dok. Pemkab Sinjai
RAKYATSATU.COM, SINJAI - Tim Verifikasi Lapangan (Verlap) kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2023 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan verifikasi terhadap tiga inovasi milik Pemerintah Kabupaten Sinjai yang lolos Top 50, Selasa (21/3/2023).
Tiga inovasi tersebut adalah “Teman Karib” (Temukan Masalah Ibu Hamil dengan Kartu Ibu) dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Sinjai. Teman Karib ini merupakan inovasi yang dicetuskan salah satu bidan Puskesmas Mannanti, Nurwaida, Amd. Keb.
Kemudian, inovasi “Sayang Dilan” (Siap Layani dan Kunjungi Penyandang Disabilitas dan Lansia) dan “Pencet Wa Saja” (Pelayanan Cepat via WhatsApp Sehari Jadi). Keduanya dicetuskan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Sinjai.
Ketiga inovasi ini mengikuti verlap setelah tahap presentase dan wawancara oleh para tim evaluator kompetisi inovasi pelayanan publik, pada Kamis, (9/3/2023) lalu.
Salah satu tim verifikasi dari Pemprov Sulsel, Fadiah Machmud mengatakan bahwa, seluruh Kabupaten/Kota di Sulsel telah diundang mempresentasikan apa yang menjadi subtansi dari inovasi yang mereka angkat, termasuk Kabupaten Sinjai.
Sehingga kedatangan tim bertujuan untuk datang melakukan verifikasi lapangan dengan harapan apa yang telah dipaparkan oleh inovator di Makassar beberapa waktu lalu, sesuai dengan kenyataan yang ada di lapangan.
“Dari 50 inovasi yang lolos di tingkat Provinsi akan dipilih menjadi 30 inovasi tahun 2023, maka untuk mendapatkan itu, kita perlu melakukan verifikasi lapangan untuk lebih menjustifikasi apakah inovasi pelayanan publik yang kita baca proposalnya, yang kita dengarkan presentasinya itu terbukti nggak di lapangan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Disdukcapil, Haerani Dahlan mengatakan, verifikasi lapangan yang diikuti hari ini merupakan lanjutan dari proses KIPP Sulsel.
“Tahapan pertama dan kedua telah kami lewati yaitu verifikasi dokumen kemudian presentase dam wawancara. Dan hari ini adalah tahapan ke-tiga adalah verifikasi lapangan menuju 30 besar,” ungkapnya.
Disdukcapil kata dia, meloloskan dua inovasi, sehingga dia berharap tim dari provinsi melihat langsung semua layanan yang telah dituangkan dalam dokumen dan proses wawancara. [Ikhlas/Sudirman]