Iklan

Iklan

UPT PKM Barebbo Gelar Lokakarya Lintas Sektor, Camat : Mari Semua Bersinergi

21 November 2022, 8:34 PM WIB Last Updated 2022-12-02T05:51:53Z

RAKYATSATU.COM, BONE – Setiap tiga bulan, UPT Puskesmas (PKM) Barebbo melaksanakan program rutin, yakni Lokakarya Mini Lintas Sektor. Bahkan kali ini merupakan Triwulan Keempat (IV) di tahun 20

 

Seperti yang dilaksanakan hari ini, Senin (22/11/2022), UPT PKM Barebbo menggelar Lokakarya Mini yang dipusatkan di aula UPT PKM Barebbo, Kelurahan Apala, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, Jl Poros Bone-Sinjai Km

 

Pelaksanaan Pertemuan Lokakarya Mini Lintas Sektor Triwulan Keempat (IV) ini, dihadiri Sub koordinator Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Bone, Komarudin dan unsur Forkopincam Barebbo serta para kepala desa/lurah berlangsung alot dan seru saat terjadi sesi tanya jawa

 

Hal itu disebabkan oleh data bayi resiko stunting dan stunting yang berbeda-beda serta adanya catatan atau data yang dinilai para peserta Lintas Sektor tidak sesuai kejadian di lapanga

 

Camat Barebbo, Hj Faida dalam sambutannya saat membuka pelaksanaan Lokakarya Mini Lintas Sektor Triwulan IV itu mengatakan, salah satu upaya dalam penurunan dan pencegahan stunting adalah semua lini dan elemen harus saling bersinerg

 

Selain itu perlu ada validasi data khususnya terkait yang beresiko stunting agar tidak menimbulkan persepsi yang negatif di masyarakat.

 

“Saya heran, kenapa banyak sekali data terkait beresiko stunting. Ada 89 dan ada juga 91 bayi di Kecamatan Barebbo beresiko stunting. Jadi untuk 2023 kedepannya agar semua elemen khususnya Puskesmas Barebbo agar lebih berperan aktif lagi dan jika ada data agar segera dikordinasikan dengan para kades/lurah dan tentunya harus diberikan dalam bentuk tulisan,” tegas Hj Faidah.

 

Hal senada juga diungkapkan Lurah Apala Sainal Abidin. Bahkan Sainal meminta agar staf UPT PKM Barebbo, khususnya yang selalu bertugas di Posyandu agar datang lebih awal supaya masyarakat tidak lama dan bosan menunggu akhirnya pulang sebelum dilakukan pemeriksaan di Posyandu.

 

“Coba bayangkan, masyarakat kita datang lebih awal sesuai jadwal jam 07.30 WITA tetapi sama juga bohong sebab petugas dari UPT PKM Barebbo datang sekira pukul 9.30 WITA. Sehingga itu menjadi pula salah satu penyebab masyarakat malas lagi datang memeriksakan di Posyandu. Semoga permasalahan ini menjadi atensi Dinas Kesehatan Bone dan khususnya UPT PKM Barebbo,” tegas Sainal Abidin.

 

Kepala UPT PKM Barebbo, Abu La Gure mengatakan bahwa apa yang menjadi catatan tersebut akan menjadi atensi bagi UPT PKM Barebbo untuk dijadikan evaluasi.

 

Sub koordinator Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Bone, Komarudin mengakui bahwa sejak dirinya mengikuti Lokakarya Mini Lintas Sektor, ini baru pertama kalinya dirinya mendapatkan pelaksanaan Lokakarya Mini Lintas Sektor sangat alot dan seru dengan adanya pernyataan lantang yang mengkritisi UPT PKM.

 

“Luar biasa pertemuan Lokakarya Mini Lintas Sektor ini. Sungguh alot dan seru apalagi dengan adanya pernyataan-pernyataan yang berani disuarakan oleh Lurah Apala dan itu akan menjadi atensi pula untuk saya sampaikan di Dinas Kesehatan Bone agar menjadi masukan dan evaluasi tentang apa sebenarnya yang terjadi di tengah masyarakat atau di lapangan,” ujar Komarudin.

 

Ia juga menanggapi terkait data beresiko stunting dan stunting adalah berdasarkan data-data yang ada di Puskesmas bekerjasama dengan kader. [Ikhlas/Rasul]

Komentar

Tampilkan

  • UPT PKM Barebbo Gelar Lokakarya Lintas Sektor, Camat : Mari Semua Bersinergi
  • 0

Terkini

Iklan