RAKYATSATU.COM, SOPPENG – Prevalensi atau Populasi stunting di Kabupaten masih dinilai cukup tinggi yaitu 25,41 dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), yaitu 14 persen di akhir tahun 2024.
Mengenai hal itu, Pemerintah Kabupaten Soppeng melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Soppeng melakukan rapat koordinasi (Rakor) lintas Bidang, di Aula Gedung Gabungan Dinas Kabupaten Soppeng, Jumat (18/11/2022).
Wakil Bupati Soppeng Ir Lutfi Halide mengatakan bahwa, berdasarkan dari data tersebut, Kabupaten Soppeng memiliki target penurunan setiap tahunnya berkisar 3,8 persen.
Upaya ini harus dilakukan tiada lain, bertujuan untuk mendukung upaya penurunan stunting di bawah 14% di Kabupaten Soppeng.
“Target tersebut nantinya akan menjadi kontribusi kita untuk mencapai target RPJMN diakhir 2024,” kata Lutfi.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Para Kepala SKPD yang terkait, Para Camat, Para Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Soppeng dan Para Ketua TPPS Kecamatan. [Ikhlas/Yudha]
.jpg)