Isu yanga disampaikan pengurus DPD I Partai Golkar Sulsel, Risman Pasigai beberapa hari lalu membuat para caleg Golkar kuatir dengan jumlah suara yang telah diraih di dapilnya masing-masing.
Caleg DPR RI Dapil Sulsel II, Supriansa saat dihubungi terkait issu tersebut berharap, tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan pihak lain. Terlebih suara yang diraih oleh dirinya merupakan suara rakyat yang menginginkan dirinya sebagai penyambung lidah di pusat.
"Kasihan suara murni masyarakat itu yang diamanahkan ke saya, jika harus dicuri atau di geser oleh pihak lain. Mereka berharap saya bisa menjadi penyambung harapan rakyat di pusat. Jadi tolong jangan di geser,"Harap supriansa, Selasa (23/04/2019).
Dikatakan dia, dirinya maju menjadi calon anggota legislatif DPR RI tak lain hanya ingin mewujudkan janji kepada masyarakat. Jika suara masyarakat untuk dirinya digeser, itu merupakan tindakan keji dan kotor.
"Kalau cara kotor baru bisa mendapatkan jabatan itu, pastinya tidak berkah, jadi suara rakyat yang diamankan kepada saya, jangan pernah diganggu," tegas Mantan Wakil Bupati Soppeng itu.
Dirinya juga menegaskan, bahwa jangan ada yang berpikir untuk berbuat curang kepada dirinya, meski dirinya tidak memiliki 'Beking' di partai Golkar, dirinya tidak sedikitpun gentar untuk melawan.
"Di Partai Golkar saya merupakan orang baru. Tapi Insya Allah saya akan pidanakan termasuk intellectual, kadernya berikut yang bekerja sama untuk niat jahat itu," tegas supriansa. (Red)
.jpg)