Kebanggaan ini juga diungkapkan oleh Kepala Kantor Urusan Internasional (Office of International Partnership) UKI Toraja, Dr Drs Nehru P Pongsapan.
"Saya bangga mereka akhirnya dapat dilepas untuk memiliki kesempatan belajar di luar negeri," kata Dr Nehru.
Terpilihnya kesepuluh mahasiswa ini, tidak terlepas dari kerja keras Rektor dan Dosen UKI Toraja dalam membimbing dan melatih bahkan memberikan karantina sebelum keberangkatan.
Setelah melewati beberapa tes dan karantina mulai dari tanggal 17 kemarin oleh Dr Nehru, kesepuluh mahasiswa ini sudah mulai fasih berbahasa Inggris dan membiasakan diri berinteraksi satu dengan yang lainnya.
"Kami memberikan karantina ini untuk melatih dan membiasakan mereka seperti benar-benar berada di luar negeri. Jadi semua aktifitas yang dilakukan menggunakan bahasa Inggris," tambah Dr Nehru.
Selama berada di luar negeri nanti, tepatnya di Terlac Agriculture University dan Pangasinan State University, akan dibekali ilmu sesuai jurusan masing-masing dan akan mendapatkan tiga sertifikat dari Universitas tersebut.
Dr Nehru menyebut tiga sertifikat berharga ini, tentu akan menjadi bekal yang sangat bermanfaat bagi 10 mahasiswa saat mencari lapangan kerja.
Kesepuluh mahasiswa semester lima ini terdiri atas tiga fakultas yang akan menjajaki hebatnya menuntut ilmu di luar negeri dan mendapatkan ilmu yang sangat berguna. (Kris)
.jpg)