.jpg)
Anggota Bawaslu Maros, Saiyed Mahmuddin Assaqqaf/ Foto : Dok. Bawaslu Maros
RAKYATSATU.COM, MAROS - Sebanyak 569 putra-putri Maros mengikuti tes tertulis seleksi calon PPS untuk Pilkada Kabupaten Maros 2024, yang digelar di SMKN 1 Maros, Sabtu (18/5/2024).
Anggota Bawaslu Maros, Saiyed Mahmuddin Assaqqaf mengungkapkan agar KPU memperhatikan rekam jejak peserta tes ini.
"Calon PPS ini, harus diperiksa betul rekam jejaknya. Apalagi banyak PPS pada pemilu lalu yang mendaftar lagi. Seleksi ini bisa menjadi evaluasi terhadap kinerja pada pemilu kemarin," ujar Saiyed Mahmuddin.
Ia menambahkan bahwa masyarakat dihimbau agar memberikan masukan pada KPU, terkait jejak rekam peserta tes ini. Jangan sampai PPS yang lolos nanti terafiliasi partai politik pada pemilu lalu.
Selain itu, Mahmuddin mengatakan Bawaslu juga membuka kesempatan pada masyarakat luas. Bagi yang ingin melaporkan atau memberikan tanggapan terkait peserta calon PPS pilkada 2024 kabupaten Maros.
"Masyarakat juga bisa melaporkan langsung ke Bawaslu, baik itu datang langsung, atau melaporkan melalui daring. Yaitu media sosial dan email Bawaslu Maros," tambahnya.
Diketahui, berdasarkan hasil pengawasan pada proses seleksi calon Anggota PPS, sebanyak 569 peserta dari 14 kecamatan di wilayah kabupaten Maros dijadwalkan mengikuti seleksi tes tulis calon anggota PPS yang berlangsung selama 2 hari pada 17 - 18 Mei.
Hasil tes tulis akan diumumkan KPU Maros pada 19 - 20 Mei. Kemudian untuk peserta yang dinyatakan lolos sebanyak 2 kali kebutuhan pada tahapan tes tulis, akan mengikuti seleksi tes wawancara pada tanggal 21-23 Mei 2024.
Sedangkan, total kebutuhan calon anggota PPS di 103 kelurahan dan desa se Kabupaten Maros adalah sebanyak 309 orang. Untuk mengisi jabatan tersebut sesuai dengan kebutuhan, yakni 3 orang di masing-masing kelurahan dan desa. [Ikhlas/Arul]
