Pimpinan Putra Nolling Grup Eko Wahyudi, SH saat memaparkan keunggulan produk lampu jalan tenaga surya yang didistribusikan oleh CV. Sipakalebbi di Cafe Omer, Jl. G. Klabat, Kamis (28/3/2024)/ Foto : Sugi
RAKYATSATU.COM, BONE - Kehadiran Putra Nolling Grup di bawah kepemimpinan Eko Wahyudi, SH mambawa sinar harapan bagi masyarakat Kabupaten Bone.
Dengan melalui CV Sipakalebbi di bawah naungan Putra Nolling Grup sebagai distributor resmi Sulawesi hadir memberi solusi pengadaan lampu penerang jalan dengan TKDN 40 persen. Selain itu, juga menyediakan tiang lampu yang memenuhi standar keselamatan.
Pimpinan Putra Nolling Grup Eko Wahyudi menuturkan bahwa, kehadiran CV Sipakalebbi dalam usaha pengadaan lampu penerangan jalan tenaga surya itu karena melihat kondisi Bone yang banyak titik mengalami kegelapan, bahkan banyak wilayah saat ini sering kesulitan dalam pemasangan tiang lampu.
"Maka dari itu saya mencoba meramba ke bisnis ini dengan menawarkan barang yang memiliki legalitas stending. Dan saya mengajak pemerintah agar mulai mengarah ke pemanfaatan lampu tenaga surya. Dengan beralih ke tenaga surya, pembiayaan lebih murah dari pada menggunakan listrik menyebabkan pembayaran membengkak, seandainya pemerintah memanfaatkan lampu tenaga surya dengan bajet 16.500.000 dengan garansi 3 tahun jauh lebih murah dan irit," ungkapnya di Cafe Omer, Kamis (28/3/2024).
Eko juga menjelaskan bahwa Putra Nolling Grup merupakan perusahaan kontruksi yang mewadahi 9 perusahaan sebagai distributor resmi di Sulawesi.
"Selain Kabupaten Bone wilayah yang telah kami rambah antaralain, Selayar, Sidrap, Luwu Timur dan sekarang kami garaf Kabupaten Pinrang," tuturnya.
"Dalam usaha lampu jalan ini saya tidak setengah setengah, makanya untuk legalitas tender pengadaan barang ini semua kita miliki di Putra Nolling seperti legalitas SNI, sertifikasi TKDN 40 persen serta bukti hak paten kepemilikan dan E-katalog," ungkap Eko.
Oleh sebab itu kata Eko, Putra Nolling Grup konsisten menjual alat model lampu yang memiliki hak patent produk kepemilikan. "Hal itu sangat penting agar tidak ada lagi yang menduplikat kualitas speknya," jelasnya.
Untuk diketahui saat ini, ribuan unit lampu tenaga surya telah menerangi desa dan kecamatan di wilayah Bone dan sekitar Sulawesi. Diantaranya, 80 persen dari target telah terpasang di Kecamatan Awangpone, 23 unit di Tanete Riattang Timur, serta pesanan dari Dinas Perhubungan 21 unit dan kelurahan dan desa lainnya. Selain itu di 2023 telah terpasang 1500 unit dan di Amure kurang lebih 98 unit. Kemudian 2024 lampu sudah terpasang sebanyak 137 unit.
"Saya sudah target 190 unit dalam waktu tiga bulan ini dan kemampuan lampu tenga surya ini memiliki jangkauan yang bisa menerangi jalan radius 50 meter persegi," kata Eko Wahyudi. [Ikhlas/Sugi]
.jpg)