Iklan

Iklan

[OPINI] IBU, Ketua di Kelas Pemalas

16 Oktober 2020, 12:48 PM WIB Last Updated 2020-10-16T04:48:34Z
Catatan Pinggir : Bahtiar Parenrengi

RAKYATSATU.COM, BONE - Keliling kota Watampone, selalu menjadi pilihan sebelum balik ke rumah. Sore itu, handphone saya berdering. Sahabat saya Irwandi Burhan (IBU), mengajak ngobrol malam.


Sehabis Isya, saya pun bergegas menemuinya di Rujab Ketua DPRD Bone. Kedatangan saya bersama isteri dan beberapa sahabat jurnalis menambah suasana hangat pertemuan itu.


Tak ada yang special dalam pembicaraan malam itu. Yang lebih special, ketika isteri Irwandi Burhan ternyata sudah menyediakan menu makan malam. Bebek goreng, bakso, lawa, ikan kering dan berbagai menu bugis lainnya tersaji diatas meja.


Saya memilih bebek goreng karena hampir dua bulan tak menikmatinya. Lawa' serta cabe pedis pun menjadi penambah selera makan malam itu.


Pertemuan di malam Kamis di bulan Oktober tahun ini, berakhir seusai menikmati tape hitam dan barongko ala kampung halaman IBU di Lamuru.


  ***

Obrolan santai sambil bercanda memang sering dilakukan Irwandi Burhan bersama para sahabatnya. Entah para kolega politiknya, para tetangganya, sekampungnya, para jurnalis, mahasuswa maupun para penggiat Lembaga Sosial Masyarakat. 


Obrolan santai, seperti itulah gaya anak pemalas saat sekolah ini. Maunya santai melulu sehingga sering tak sampai diruang kelas. 


Cerita inilah muncul malam itu. Cerita yang diungkap oleh wanita pujaan IBU. Dengan senyum khasnya, IBU mengiyakan cerita isterinya. Cerita semasa sekolah, saat IBU jarang masuk sekolah ketika tak memiliki motor. Begitupun ketika memiliki motor, hal yang sama juga dilakukan. Tidak masuk sekolah karena melewati lokasi sekolah. 


Betul-betul pemalas, ungkap isterinya. Namun demikian, IBU tetap memiliki jiwa kepemimpinan. Tetap dipercaya sebagai ketua kelas, tetapi di kelas para murid pemalas. 


Tapi itu dulu, semasa remaja. Semasa masih putih abu-abu. Itu dulu, ketika jiwa masih labil. Ketika ego masih mendominasi. Ketika sesekali harus melawan arus kesadaran. 


Dan itu dulu. Ketika cita-cita masih abu-abu. Ketika cita-cita berhadapan dengan cinta. Ketika pikiran selalu berubah-ubah. 



                ***

Kini jamannya sudah lain. Bukan lagi, Irwandi yang putih abu-abu. Bukan lagi putih abu-abu yang berdebu. 


Irwandi Burhan, yang lulusan SD inp 10/73 Lalebata Tahun 1987-1993, SMP N 1 watanglamuru tahun 1993-1996 dan SMA N 1 Lappariaja tahun 1996-1999 ini telah menjadi Ketua DORD Bone. 


Irwandi Burhan, yang pernah melewati jenjang kemahasiswaannya di STIM LPI makassar selesai Tahun 2004, serta pasca sarjana UIT makassar Tahun 2017, ini telah memilih jalur politik dalam kariernya. 


Perjuangannya cukup gemilang. Dan Irwandi Burhan ditetapkan secara sah sebagai Ketua DPRD Bone periode 2019-2024.


Prosesi pelantikannya berlangsung di ruang rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bone, Senin (21/10/2019).


Prosesi pelantikan diawali dengan pembukaan Rapat Paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Bone, H. Ramang. Dilanjutkan pembacaan Surat Keputusan Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan yang dibacakan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Bone Abu Bakar.


Prosesi pelantikan dipimpin langsung Ketua Pengadilan Negeri Watampone Surachmat. Selanjutnya pengucapan sumpah dan janji oleh rohaniawan ini berlangsung khikmat. 


Bupati Bone, Andi Fahsar Mahdin Padjalangi dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada ketua dan wakil ketua DPRD Bone yang dilantik.


"Saya sebagai pemerintah Kabupaten Bone mengucapkan selamat kepada yang dilantik. Semoga amanah dan tanggung jawab dapat dilaksanakan dengan baik," ucap Fahsar.


Jumat, 16 Oktober 2020 tentu hari yang terindah buat IBU. Jumat ini, IBU merayakan Ulang Tahunnya yang ke 39 Tahun menjadi moment berharga baginya. Berulang Tahun saat dirinya menjadi Ketua DPRD Bone. Jabatan itu akan berumur setahun setelah dilantik pada Tanggal 21 Oktober 2019. Yaumul Milad IBU. Sehat dan sukses selalu mengemban amanah rakyat.  (Rasul)

Komentar

Tampilkan

  • [OPINI] IBU, Ketua di Kelas Pemalas
  • 0

Terkini

Iklan