Kepala Madrasah Aliyah Negeri I Sinjai, H Syamsuddin mengungkapkan pembangunan gedung WK dua lantai tersebut rencananya akan berlangsung selama 142 hari kalender atau kurang lebih 5 bulan lamanya dengan luas 525 meter persegi. Gedung yang dibangun ini dibiayai dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019.
”Gedung workshop keterampilan ini merupakan satu-satunya di Sulawesi Selatan dari 32 madrasah se Indonesia. Alhamdulillah MAN I Sinjai ditetapkan sebagai madrasah vokasional untuk diberikan tangggungjawab sebagai salah satu mandrasah di Indonesia untuk membangun sarana tersebut,” ungkap Syamsuddin di saksikan Wakil Bupati Sinjai, Hj A Kartini Ottong dan unsur Forkopimda Sinjai.
Disebutkan, pembangunan gedung tersebut di bagi dalam tiga bidang keahlian masing-masing tata boga, tata busana dan komputerisasi.
”Kita semua berharap pelaksanaan pembangunan ini nantinya bisa berjalan lancar dan sesuai waktu yang telah di tentukan oleh pemerintah pusat,” pinta Syamsuddin yang juga mantan Kepsek MAN 2 Sinjai itu.
Senada dengan Syamsuddin, Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H Anwar Abubakar mengatakan program ini sebagai bagian dari program revitalisasi pendidikan vokasional untuk peningkatan kualitas SDM madrasah di Indonesia secara umum dan Kabupaten Sinjai secara khusus.
"Memang, keberadaan Madrasah sangat penting sekali dalam pembentukan sumber daya manusia unggul dan agamis. Unggul dalam artian bagaimana kemudian pemerintah memikirkan cara untuk menyediakan fasilitas dan sarana untuk menunjang proses pendidikan keterampilan itu sendiri. Salah satunya tahun ini wujud kepedulian itu di buktikan dengan pembangunan gedung workshop keterampilan di MAN I Sinjai," kata Anwar sesaat sebelum peletakan batu pertama pembangunan gedung WK yang berlangsung di halaman sekolah MAN I Sinjai, Rabu (14/08/2019).
Sementara, Wakil Bupati Sinjai, Hj A Kartini Ottong mengatakan rasa kagum dan apresiasi yang tinggi kepada Kementerian Agama dalam hal ini MAN I Sinjai yang telah merealisasikan program ini sehingga upaya peningkatan SDM khususnya di Sinjai akhirnya terwujud.
“Ini sesuai visi misi Pemkab Sinjai yaitu peningkatan SDM yang unggul dan berdaya saing. Daerah kita tentunya tidak bisa maju jika tidak memiliki SDM yang berkualitas. Makanya saya menilai salah satu pembentukan karakter itulah nantinya kita bisa temukan di MAN I Sinjai ini, apalagi saya yakin guru-guru yang ada memiliki kualitas yang tidak kalah bersaing dengan sekolah lainnya di Kabupaten Sinjai,” katanya. (Asw/Hums)
.jpg)