RAKYATSATU.COM, PINRANG - 30 atlet cacat yang biasa disebut Paralympian yang membawa nama Kabupaten Bone di ajang Pekan Olahraga Paralympic Provinsi (Peparprov) ke IV Sulsel tahun 2018 di Kabupaten Pinrang, harus rental kendaraan untuk pergi ke tempat pembukaan dan tempat/venue pertandingan.
Pasalnya, kontingen atlet orang cacat yang dinaungi National Paralympic Commiitee (NPC) Kabupaten Bone tersebut tidak memiliki kendaraan dan saat meminjam kendaraan pada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone di DPPKB yang dulu dikenal BKKBN Kabupaten Bone, justru mendapatkan kalimat, "TERLALU LAMA". Sebagaimana yang diungkapkan Ketua NPC Kabupaten Bone yang juga Ketua Dipabel dan Disabilitas Indonesia (DDI) Kabupaten Bone, Andi Takdir.
"Sewaktu saya ke sini (Kabupaten Pinrang) hanya mobil Polresji (Polres Bone) yang antar, karna kami bersurat di DPPKB tapi tidak dikasi pinjam. Itu disposisinya DPPKB terlalu lama katanya, jadi tidak dikasi pinjam," ujar Andi Takdir sambil memperlihatkan disposisi DPPKB Bone.
Dari pantauan Rakyatsatu.com, sebanyak dua kendaraan yang dirental Paralympian Kabupaten Bone sewaktu menuju ke venue pembukaan di aula Indoor olahraga kompleks kantor Bupati Pinrang, Senin (01/12).
Ada lima mobil yang digunakan semuanya, dua mobil rental, kemudian mobilnya Sekretaris Bapenda Kabupaten Bone Andi Alimuddin Maddussila, serta ada mobil pendamping atlet renang dan satunya lagi mobil operasional Kepala Biro Bone Rakyatsatu.com.
Atlet dipabel dan disabilitas Kabupaten Bone tersebut akan bertanding di Peparprov Sulsel di Kabupaten Pinrang, mulai tanggal 1 hingga 5 Desember 2018. (Rasul)
.jpg)