Iklan

Iklan

Kadisdikbud Maros Pimpin Rakor Dengan Pengawas dan Penilik

03 Oktober 2023, 2:29 PM WIB Last Updated 2023-10-03T06:29:07Z

Kadisdikbud Maros saat memimpin rakor dengan pengawas dan penilik di aula Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maros Jl Asoka No 3 Maros, Selasa (3/10/2023)/ Foto : Arul

RAKYATSATU.COM, MAROS 
- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Maros Andi Patiroi meminta agar seluruh pengawas dan penilik tetap proaktif mendampingi sekolah binaan dalam implementasi kurikulum merdeka (IKM). 


Hal ini dikatakan kadis saat memimpin rakor dengan pengawas dan penilik di aula Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maros Jl Asoka No 3 Maros, Selasa (3/10/2023).


Dikatakan Kadis. dari hasil informasi bajwa progres Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) pada satuan pendidikan terkait penggunaan Id belajar di satuan Pendidikan Kabupaten Maros rendah, maka diharapkan para pengawas dan penilik mulai dari sekolah PAUD, TK, SD dan SMP proaktif melakukan pendampingan secara serius di Sekolah binaan.


Proaktif dalam hal ini dengan sasaran Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KSOP), Asesmen pembelajaran berdiferensiasi, perangkat ajar, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), Progres Platfon Merdeka Mengajar (PMM) dan Komunitas belajar.


”Saya berharap ke enam sasaran pendampingan ini bisa terlaksana sesuai target,” ujar Kadis.


Lanjut Kadis, pemahaman Kepala Sekolah terkait dengan implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) bila di presentasikan belum mencapai angka 40 persen, sehingga para pengawas yang  sudah mengikuti pelatihan IKM bagi pengawas sekolah untuk memberikan penguatan di sekolah binaan.


"Dengan keaktifan para pengawas sekolah maka progres IKM akan menjadi terbaik di Sulsel,” harap Kadis.


Sementara itu, salah seorang pengawas SMP Indra Jaya yang dihubungi wartawan mengatakan Rapat Koordinasi pengawas  bertujuan untuk penyamaan persepsi terkait rencana pendampingan Implementasi Kurikulum Merdeka. 


Instrumen pendampingan pengawas di sekolah binaan masing-masing sudah ditampilkan oleh teman pengawas yang sudah mengikuti pelatihan di Balai Besar Guru Penggerak. 


"Instrumen ini nantinya akan kita gunakan untuk melakukan pendampingan di sekolah binaan. Hanya saja untuk saat ini kami para pengawas belum melakukan pendampingan karena surat keputusan dari kantor Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) belum sampai di Maros," ujarnya.


"Kami pengawas di Maros sisa menunggu surat resmi terkait pendampingan IKM di sekolah binaan masing masing," kuncinya. [Ikhlas/Arul]

Komentar

Tampilkan

  • Kadisdikbud Maros Pimpin Rakor Dengan Pengawas dan Penilik
  • 0

Terkini

Iklan