RAKYATSATU.COM, SINJAI - Pekan Budaya dan Sinjai Expo 2023 dalam rangka Hari Jadi Sinjai (HJS) ke-459 resmi dibuka. Pembukaan berlangsung di Tribune Lapangan Sinjai Bersatu, lokasi pelaksanaan kegiatan, Selasa (21/2/2023) sore.
Pembukaan pekan budaya dan Sinjai Expo dihadiri Gubernur Sulsel yang diwakili Kadis Kebudayaan dan Pariwisata, Dr. H. Asriady Sulaiman, dan dibuka langsung oleh Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA).
Turut hadir Anggota DPRD Provinsi Sulsel, Muchtar Mappatoba, Ketua dan anggota DPRD Sinjai, Forkopimda Sinjai, Ketua TP. PKK Sinjai, Hj. Andi Nurhilda Daramata Seto, kepala OPD, Kabag, Camat, Kepala Desa hingga tokoh Masyarakat maupun Masyarakat umum.
Bupati ASA, menyampaikan rasa syukurnya, karena tahun ini Pemkab Sinjai kembali dapat menyelenggarakan pekan budaya dan Sinjai Expo setelah kurang lebih 2 tahun lamanya vakum sejak pandemi.
“Alhamdulillah hari ini kerinduan itu kita rasakan bersama dengan pelaksanaan pekan budaya dan Sinjai Expo yang diselenggarakan untuk seluruh Masyarakat Sinjai,” pungkasnya.
Menurutnya, pekan budaya dan Sinjai Expo yang dilaksanakan selain memberi ruang bagi Masyarakat, untuk berekspresi dan berkreasi dalam perkembangan bidang seni, dan budaya di Kabupaten Sinjai, akan tetapi juga dimaksudkan sebagai media komunikasi dan informasi antara Pemerintah dan Masyarakat.
“Kegiatan dalam rangka HJS ini juga sebagai wahana pertanggungjawaban publik Pemerintah Kabupaten secara transparan terhadap Masyarakat,” sambungnya.
Oleh karena itu, pekan Budaya dan Sinjai Expo diharapkan menjadi salah satu wadah untuk lebih menggeliatkan aktivitas perekonomian Masyarakat Sinjai, sebab peserta Sinjai Expo tidak hanya diperuntukkan bagi Instansi Pemerintahan saja, tetapi juga memberikan ruang bagi pelaku ekonomi baik dari dalam maupun luar kabupaten Sinjai.
Kegiatan ini juga diharapkan menjadi salah satu pasar alternatif untuk promosi dan pemasaran serta tukar informasi tentang berbagai produk yang ada di Masyarakat serta dapat memberikan kontribusi yang besar bagi terwujudnya pemulihan ekonomi pasca pandemi.
“Saya berharap kegiatan yang kita laksanakan untuk masyarakat Sinjai ini bisa dimanfaatkan. Bahkan dapat menggerakkan ekonomi kerakyatan seperti harapan kita semua,” harapnya.
Kadisparbud Sinjai, Tamzil Binawan mengatakan pekan budaya dan Sinjai Expo bertujuan sebagai ajang promosi dalam memajukan kegiatan kebudayaan. Termasuk memberikan informasi kepada Masyarakat terkait informasi pembangunan Daerah.
“Kegiatan ini bertujuan menjadi sarana hiburan dan peningkatan ekonomi pasca pandemi. Bentuk promosi potensi dan produk lokal,” katanya.
Tamzil menyebut, ratusan stand mengambil bagian dalam even menyambut HJS tahun ini. Jumlahnya mencapai 517 stand yang terdiri dari 34 stand OPD, 12 stand Forkopimda serta BUMN/BUMD.
Selain itu, 3 stand perguruan tinggi, 1 stand Pondok pesantren, 11 stand organisasi, 9 stand Kecamatan, 280 stand lapak, 150 kaki lima, serta 18 warung.
“Pekan Budaya dan Sinjai Expo bakal berlangsung selama sepekan dari 21-27 Februari pada puncak HJS ke-459,” kuncinya. [Ikhlas/Sudirman]