RAKYATSATU.COM, MAROS – Masyarakat Kecamatan Lau mulai menerima Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM). Penyaluran dilakukan oleh PT Pos Indonesia di Kantor Camat Lau, Rabu (14/9/2022).
Bupati Maros, AS Chaidir Syam turun langsung meninjau jalannya penyaluran. Dirinya berharap BLT BBM sebagai imbas dari kenaikan harga BBM bersubsidi dapat tersalurkan tepat sasaran.
“Untuk mengurangi beban masyarakat yang terdampak. Semoga bisa tersalurkan ke masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” ungkap Chaidir.
Chaidir juga menjelaskan, total penerima BLT BBM se Kabupaten Maros sebanyak 25.261 penerima. Hingga hari ini sudah tersalur sekitar 9.000 penerima.
“Sudah tersalur di tujuh kecamatan. Tiga hari kedepan kita target ini bisa tuntas,” sebutnya.
Chaidir menambahkan, bagi masyarakat yang belum mengambil BLT BBM nya di kantor camat setempat akan diberikan kesempatan untuk mengambil di kantor PT Pos.
“Untuk penerimaan BLT BBM dilakukan di kantor camat setempat. Tetapi yang ada kendala dan tidak bisa hadir, kami beri keringanan hingga hari terakhir di kantor PT Pos,” jelasnya.
BLT BBM yang diberikan pemerintah berjumlah Rp 150 ribu perbulan selama empat bulan. Total senilai Rp 600 ribu, akan tetapi penyalurannya akan dibagi menjadi dua tahap.
“Hari ini baru tahap pertama, berarti untuk bulan September dan Oktober, 2 x Rp 150 ribu. Masing-masing warga akan menerima BLT BBM sebesar Rp 300 ribu,” sebut Chaidir.
Selain mencairkan BLT BBM, PT Pos juga mencairkan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai). “BLT BBM Rp 300 ribu, BPNT senilai Rp 200 ribu. Jadi mereka (KPM) akan membawa pulang uang senilai Rp 500 ribu,” tuturnya. [Ikhlas/Arul]
.jpg)