Panen Sayur di Tengah Corona, Wujud Program Ketahanan Pangan Koramil 21 Palakka Kodim 1407 Bone

Panen kangkung di halaman Makoramil 21 Palakka

RAKYATSATU.COM, BONE - Sejak Kementerian Pertanian menggandeng TNI AD untuk mengembangkan ketahanan pangan nasional, sebagai sesuatu yang strategis dan berpengaruh terhadap keutuhan dan kedaulatan Negara Kesaturan Republik Indonesia (NKRI), maka TNI khususnya TNI AD selalu memanfaatkan lahan kosong terutama lahan kosong pekarangan kantor/markas mereka.

Hal itu pula dilakukan di dalam wilayah satuan jajaran Kodim 1407/Bone dengan seluruh jajaran Koramilnya untuk memanfaatkan lahan kosong dengan menanami tanaman yang berguna dan bergizi serta bervitamin seperti sayur mayur.

Tak terkecuali Koramil 21 Palakka Kodim 1407 Bone, yang hari ini, Selasa (07/07/2020) melakukan penen sayur berupa kangkung di halaman kantor.

Danramil 21 Palakka Kodim 1407 Bone Kapten Chb Eko Ermawanto, kepada awak media menjelaskan bahwa panen kangkung tersebut merupakan salah satu bentuk wujud dari program Ketahanan Pangan Nasional.

Katanya, kangkung yang dipanen oleh para personel Makoramil 21 Palakka Kodim 1407 Bone bersama staf Kantor Kecamatan Palakka Kabupaten Bone dan masyarakat sekitar merupakan tanaman budi daya oleh para personel Makoramil 21 Palakka Kodim 1407 Bone di tengah pandemi virus corona atau Covid-19 dalam rangka Ketahanan Pangan Nasional.

Selain itu, sebagai bentuk tindak lanjut perintah Komandk Atas dalam rangka memanfaatkan lahan/pekarangan kosong di Makoramil.

Katanya lagi, pangan dan energi menjadi bagian yang strategis dan berpengaruh terhadap keutuhan dan kedaulatan NKRI sehingga dirinya mengajak dan menghimbau masyarakat agar memanfaatkan lahan/pekarangan rumah yang kosong untuk ditanami sayur mayur sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Hari ini, kami bersama para personel, staf Kecamatan Palakka dan masyarakat sekitar Makoramil 21 Palakka menikmati (panen) kangkung yang selama ini kami pelihara dan rawat," ujar Kapten Chb Eko Ermawanto.

"Jangan pernah kita melihat dan menilai seberapa harga dari kangkung tersebut tetapi mari kita ketahui dan pahami apa yang terkandung dalam kangkung ini," ujarnya sambil memperlihatkan kangkung hasil panennya.  (Rasul)