SAR Brimob dan Basarnas Bone Cari Warga Bone Tenggelam di Perairan Sinjai

RAKYATSATU.COM, BONE - Tim SAR Yon C Pelopor Brimob Bone bersama Basarnas Kabupaten Bone melakukan pencarian terhadap korban tenggelam terhadap seorang nelayan yang hilang di lepas laut Kabupaten Sinjai tepatnya di perairan Limpoge Kecamatan PP IX Kamis (14/05/2020).

Baharuddin (45) yang merupakan warga Dusun Annasa Desa Mallahae Kecamatan Kajuara Kabupaten Bone dilaporkan tenggelam pada hari Selasa (12/05/20) di perairan Limpoge oleh rekannya sesama ABK KM. Cahaya 77. 

Diketahui korban Baharuddin (45) hendak menarik jangkar kapal yang tengah berlabuh di lepas laut perairan Kabupaten Sinjai tapi nahas bagi korban akibat tidak menguasai perputaran tali jangkar menbuat tubuh korban terjatuh ke laut. 

Setelah sempat dilakukan pencarian oleh rekan korban tapi tidak membuahkan hasil akhirnya kru kapal Cahaya 77 melaporkan kejadian tersebut ke Sat Polrair Polres Bone yang ditindak lanjuti oleh SAR Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel dan Basarnas Bone.

Mendapat laporan ini SAR Yon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Dan Basarnas Bone langsung menuju ke lokasi kejadian pada hari Kamis (14/05/20). 

Untuk menjangkau lokasi kejadian Tim SAR Gabungan harus menempuh 4 jam perjalanan dengan menggunakan perahu karet dari lokasi pemberangkatan yang berada di Pelabuhan Larea-rea Kabupaten Sinjai. 

Menurut keterangan dari Ka Pos Basarnas Bone Andi Sultan, S.H. pencarian hari ini akan difokuskan pada titik awal jatuhnya korban.

Pada kesempatan yang sama Komandan Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan, S.Sos mengatakan, kami telah mengonfirmasi laporan dari warga melalui Sat Polair Polres Bone tentang adanya warga yang tenggelam di perairan Sinjai dan kami langsung terjunkan Tim SAR Brimob ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. 

"Sebagai wujud nyata dari Bhakti Brimob Untuk Masyarakat, kami akan terus hadir di tengah-tengah masyarakat dan kami juga merespon cepat apabila ada laporan dari warga yang membutuhkan kehadiran Brimob, semoga dengan kehadiran Tim SAR Gabungan ini dapat mempercepat proses penemuan korban," ujar Kompol Nur Ichsan.

Di tempat terpisah Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel Kombes Pol Muhammad Anis, P.S., S.I.K., M.Si. mengatakan akan terus berupaya memberikan pertolongan secepat mungkin kepada warga yang terkena musibah baik itu musibah bencana alam maupun musibah kecelakaan di air atau di darat yang membutuhkan kehadiran SAR Brimob sebagai wujud kepedulian kami dan Bhakti kami untuk masyarakat.

Hingga saat ini Tim Sar Gabungan masih berupaya melakukan pecarian terhadap korban dengan menyisir hingga radius 3 mil dari lokasi korban terjatuh. (Rasul)