Iklan

Iklan

Batalyon C Pelopor Peringati Maulid Nabi Muhammad dan HUT Brimob Polri ke 74

28 November 2019, 5:15 PM WIB Last Updated 2019-11-28T09:15:25Z

RAKYATSATU.COM, BONE - Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel yang bermarkas di Jl MH Thamrin Watampone Kelurahan Ta Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone, memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus dirangkaikan syukuran HUT Brimob Polri ke 74 tahun 2019.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H/2019 M dan syukuran HUT Brimob Polri ke 74 tahun 2019 di Mako Batalyon C Pelopor dilakukan di Masjid Batalyon C Pelopor dengan mengusung tema "Dengan meneladani Ahklak Dan Kepemimpinan Nabi Besar Muhammad Saw Kita Wujudkan Polri Yang Promoter, Berprestasi Dan Inovatif ".

Kegiatan ini diawali dengan pembacaan dzikir Asmaul Husna oleh personel Yon C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel bersama Danyon C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel Kompol Nurichsan, Wadanyon C Pelopor AKP Andi Muh Syafei, Pasi jajaran Yon C Pelopor, Danki dan Wadanki jajaran Yon C Pelopor, para Ps Pamin, Ps Paops jajaran Yon C Pelopor, para Danton jajaran Yon C Pelopor, para Anggota Yon C Pelopor dan Ketua Ranting Bhayangkari Yon C Pelopor, beserta Bhayangkari.

Selain itu, ditandai pula dengan Pemotongan Tumpeng dalam rangka syukuran Hut Brimob ke 74 dan Danyon C Pelopor, Kompol Nurichsan.S.Sos, dengan memberikan potongan tumpeng tersebut kepada  personil Batalyon C Pelopor yang tertua dan personil yang termuda, serta ke pengurus Masjid Mako Batalyon C Pelopor

Sementara hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW dibawakan oleh Ustadz Dr. Syarifuddin Yusmar M.Ag.

Dalam ceramahnya pada intinya menyampaikan bahwa, perayaan Maulid, merupakan suatu wujud ungkapan rasa syukur dan kegembiraan serta penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW.

Sejarah Maulid Nabi Muhammad merupakan kisah kelahiran Nabi Muhammad SAW lahir dari ibu bernama Aminah dan ayah bernama Abdullah.

Nabi Muhammad SAW lahir di Makkah pada hari Senin, 12 Rabiul Awal pada tahun pertama sejak peristiwa tentara bergajah atau Amul Fiil atau tahun 571 kalender Romawi. Pendapat lain juga menyebut Nabi lahir pada 9 Rabiul Awal. Namun, pendapat yang terkenal adalah pada 12 Rabiul Awal. Hal ini sesuai dengan Hadis Riwayat Muslim

Nabi Muhammad SAW, lahir dua bulan setelah pasukan Gajah menyerang Kota Makkah. Dikutip dari Sirah Nabawiyah karya Abdul Hasan 'Ali Al-Hasani An-Nadwi, sejumlah sejarawan dan pakar hadits menyebut adanya peristiwa-peristiwa besar yang muncul di Makkah menjelang kelahiran Rasulullah. (Rasul)

Komentar

Tampilkan

  • Batalyon C Pelopor Peringati Maulid Nabi Muhammad dan HUT Brimob Polri ke 74
  • 0

Terkini

Iklan