Sikap tampang yang dimaksud meliputi cara berpakaian yang rapi, personil yang berpakaian dinas agar tidak memanjangkan rambutnya, tidak berjenggot dan kumis dirapikan.
Beberapa personil pun terlihat ditegur oleh Kapolres atas pelanggaran yang dilakukan. Salah satu personil yang tidak memakai kaos kaki berwarna gelap pun, kena razia.
Kapolres Tana Toraja AKBP Julianto P. Sirait mengatakan bahwa kegiatan tersebut adalah dalam rangka menjaga kedisiplanan personil utamanya dalam berpakaian (sikap tampang) agar seluruh personil mempedomani tata cara berpakaian yang telah atur dalam organisasi sehingga menimbulkan citra diri pribadi yang baik.
“Bagi personil yang berpakaian dinas agar tidak memanjangkan rambutnya, tidak berjenggot, kumis dirapikan serta menggunakan pakaian yang rapi sehingga terlihat lebih menarik dan jauh dari kesan arogan ataupun semrawut," katanya.
Sebagai organisasi publik yang bertugas menjadi pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat, Polri dituntut bekerja secara profesional dan berpenampilan menarik agar mendapatkan image yang baik dari masyarakat dilayani.
Penampilan yang menarik dipercaya selain dapat meningkatkan citra diri yang terpancar pada penampilan juga menjadi sebuah modal dasar untuk membangun komunikasi dengan orang lain.
Pentingnya penampilan dalam organisasi Polri menjadi salah satu penekanan dari pimpinan yang senantiasa ditekankan kepada seluruh personil sebagaimana halnya yang dilaksanakan oleh Sipropam Polres Tana Toraja.
Kegiatan pemeriksaan disiplin (Gatiplin) personil Polres Tana Toraja, direncanakan dilaksanakan setiap minggu, untuk meningkatkan kedisiplinan personil baik dalam tata cara berpenampilan yang baik, kehadiran personil maupun kinerja. (Kris)
.jpg)