Kakan Kemenag Bone H. Jamaris didampingi Ketua KPRI Kokarda Taufik Raden dan pengurus berswafoto bersama Kadis Koperasi Hj. Wahida dan jajaran/ Foto : Sugi
RAKYATSATU.COM, BONE - KPRI Kokarda Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone Sulawesi Selatan kembali menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) tutup buku tahun 2023.
Rapat yang mengusung Tema, "Koperasi Sehat, Anggota Sejahtera" itu di pusatkan di Aula Kantor Kemenag Bone, Kamis (25/1/2024).
Ketua KPRI Kokarda Taufik Raden menyampaikan laporan agenda kegiatan diantaranya laporan pertanggung jawaban keuangan tahun buku 2023, pengesahan anggaran tahun buku 2023 dan pengesahan rencana anggaran KPRI Kokarda 2024.
Taufik Raden juga menjelaskan tentang upaya pengurus dalam membangun tata kelola Koperasi.
Menurutnya dalam RAT ini kinerja dan permodalan Koperasi telah disusun dalam laporan pertanggung jawaban dan telah disahkan bersama.
"Perlu kami sampaikan bahwa selama dalam kepengurusan, KPRI Kokarda telah memiliki keanggotaan sebanyak 769 orang dan memiliki modal aset sebesar Rp 9.210.273.410," ungkap Taufik Raden.
"Begitu pula SHU juga meningkat hingga Rp 427.455.650, karena keanggotaan terus bertambah dan ini upaya maksimal untuk bisa mewujudkan Koperasi lebih sehat," pungkasnya.
Dalam kesempatan itu Kakan Kemenag Bone H. Jamaris, S.Ag, MH, mengatakan, Koperasi adalah wadah yang dibesarkan oleh anggotanya. "Organisasi ini besar atas usaha bersama, selain penigkatan kesejahteraan bersama juga salah satu jejaring sosial sesama anggota," jelasnya.
"Koperasi ini bahkan bisa meminjamkan dana sampai 150 juta, ini luar biasa dan Insya Allah kalau ini dikelola dengan baik akan jadi wadah bukan hanya simpan pinjam tapi juga untuk pengembangan usaha," kata Jamaris.
"Kita berharap Koperasi ini bisa lebih meningkat lagi dengan menampung masukan dalam upaya kemajuan Kokarda kedepan," harapnya.
Pada kesempatan sama Ketua Dekopinda Kabupaten Bone Andi Aswar berharap anggota dan pengurus KPRI Kokarda bisa berkontribusi agar Koperasi ini bisa berkembag dimasa masa akan datang.
"Diharap anggota Koperasi ini bisa memberi sumbangsih dan perhatian sehingga perlu diapresiasi dari penigkatannya dan SHUnya bisa lebih meningkt lagi," harap Aswar.
Terkait soal kelembagaan kata Andi Aswar, Kokarda di tahun terkahir ini telah menunjukkan aktifitas luar biasa karena peningkatan baik keanggotaan serta manajemennya dan itu sangat ditentukan oleh anggotanya.
Kadis Koperasi dan UKM Kabupaten Bone, Ir. Hj. Wahida, M.Si mengatakan, ada beberapa hal menjadi harapan untuk melihat Koperasi lebih jauh berkembang sehat dan sejahtera. "Hal penting itu bagaimana pengembangan SDM dn pengelolaan lembaganya," ungkapnya.
"Oleh karena itu saya berharap selain dari SDM pengawas, pengurus dan anggota perlu juga di kader agar pengembangan SDM terus kita tingkatkan," harapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Dinas Koperasi selalu membina dan terus mendorong perkembangan perkoperasian di Kabupaten Bone. "Selain itu diharapkan permodalan Koperasi bisa terus meningkat," kata Wahida. [Ikhlas/Sugi]
