RAKYATSATU.COM, BONE – Banyak masyarakat yang merasa tertolong dengan keberadaan Program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan ini.
Para peserta tidak perlu memikirkan biaya pengobatan sehingga dapat fokus pada proses pengobatan dan penyembuhan. Kepuasan peserta menjadi tugas penting BPJS Kesehatan. Hal ini juga dirasakan oleh Takdir (33), salah seorang peserta program JKN-KIS segmen peserta pekerja penerima upah badan usaha.
Takdir yang merupakan petugas keamanan yang saat ini bekerja pada PT Prima Karya Sarana Sejahtera, berbagi pengalamannya sebagai peserta Program JKN-KIS. Dirinya beserta kedua anaknya telah terdaftar menjadi peserta program JKN-KIS semenjak tahun 2014.
“Saat itu istri saya melakukan persalinan anak pertama kami dan beberapa saat ketika anak kami lahir, anak kami memerlukan tindakan intensif disebabkan mengalami gangguan pada pencernaannya. Saat itu saya bersyukur sekali ter-cover Program JKN-KIS. Sempat saya kalkulasi, semua biaya operasi saat itu dapat mencapai puluhan juta rupiah,” kenang Takdir, Senin (30/11).
Ia menceritakan pula, selama dalam melaksanakan tugas sebagai petugas keamanan di Kantor BPJS Kesehatan, begitu banyak hal positif yang disampaikan langsung oleh peserta JKN-KIS kepadanya, baik terkait pelayanan di kantor cabang ataupun di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
"Beberapa peserta sering menyampaikan apresiasi terhadap Program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan, mulai dari pengurusan administrasi atau penanganan keluhan di kantor cabang, bahkan sampai di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Semua merasakan kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan, ternyata apa yang saya rasakan sama dengan orang lain rasakan," tutur Takdir.
Takdir menambahkan bahwa terlepas dari statusnya sebagai petugas keamanan di BPJS Kesehatan, ia selalu menyampaikan betapa pentingnya memiliki kartu JKN-KIS karena banyak manfaat yang diperoleh dan tak ada sepeser pun biaya yang dikeluarkan. (Rasul)
.jpg)