Salah satunya adalah masker yang keberadaannya kian langka di pasaran. Meski tersedia, harganya tentu naik hingga berkali-kali lipat.
Fenomena ini bahkan sempat menjadi trending topic di media sosial Twitter dengan tagar #maskermahal.
Entah memang khawatir tertular atau kelewat santai, banyak dari warga +62 menanggapi hal tersebut dengan caranya masing-masing.
Ada yang pakai tas plastik hitam (kresek), hingga masker yang biasa dipakai laboratorium nuklir.
Sementara pakai plastik dulu kalo kehabisan masker
Ratu Galou@ArinThog
Akibat #maskermahal dan penimpun masker. Keluarlah masker dg kearifan lokal
Kang ojol habis narik dari kota nuklir Chernobyl
Mad DMT@djo_MD
Masker terbuat dari bahan non-woven bla bla bla... Intinya masker = filter.
Masker dari jaman SD, ada yang pernah pakai?
Persetan dengan harga masker #maskermahal
Reporter TV One yang kemarin ramai jadi bahan gibah netizen
Tv one mank beda
#StopPanikLawanCorona#maskermahal #KamiTidakTakutVirusCorona #PanikJanganWaspadaHarus
Popok dan BH bisa jadi masker di negara +62
Akibat masker mahal, tak ada rotan akar pun jadi
Harga masker mahal?? Jangan takut!! masih ada cara lain untuk menangkal virus corona, salah satunya dengan membuat masker sendiri
#maskermahal
Boleh juga nih idenya pakai antivirus
.jpg)