Dalam hal ini, mobil ‘Bahagia itu Dekat’ didukung oleh Yayasan ACT, untuk membagikan ribuan menu buka puasa kepada anggota komunitas di 8 rumah sakit di kawasan Makassar, Maros dan Gowa.
Hal ini sejalan dengan komitmen Grab untuk senantiasa mendekatkan masyarakat dengan hal penting dalam hidup mereka, dimulai dari hal sederhana yang memberikan kebahagiaan.
Mediko Azwar, Marketing Director Grab Indonesia mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kampanye yang bertajuk ‘Bahagia itu Dekat’t yang diluncurkan Grab dalam bulan suci Ramadan 1439 H di Indonesia mencakup beragam inisiatif yang mengusung pesan- pesan yang kental akan semangat kebersamaan dalam keberagaman.
"Kampanye ‘Bahagia itu Dekat’ merupakan perpanjangan dari DNA brand Grab sebagai penghubung. Lebih dari sekedar transportasi yang aman, nyaman dan terjangkau,"tuturnya.
"Jadi Grab hadir untuk menjembatani jarak para pengguna baik mitra pengemudi maupun penumpang dengan hal- hal terpenting dalam hidupnya, termasuk mendekatkan kebahagiaan di bulan yang mulia ini," sambungnya.
Ia menambahkan, berangkat dari semangat Bhineka Tunggal Ika, Grab mengajak masyarakat Indonesia untuk menanggalkan perbedaan dan menikmati kebahagiaan pada bulan Ramadan ini secara bersama- sama lewat kampanye ‘Bahagia itu Dekat’.
"Kami percaya bahwa hal- hal kecil dapat begitu berarti dan kebahagiaan akan terasa nyata ketika kita berbagi," ujarnya.
Dikatakannya, Kampanye yang akan berlangsung selama sebulan penuh ini ditandai dengan peluncuran video Komunitas Mitra Grab ‘Bahagia itu Dekat’ berdurasi satu menit di media sosial yang mencerminkan nilai-nilai toleransi dan harmoni masyarakat Indonesia dalam kemajemukan yang diwakili oleh komunitas mitra pengemudi transportasi online meskipun berbeda warna.
Video tersebut menonjolkan keunikan Grab dalam menjalankan kampanyenya yang melibatkan seluruh pengemudi transportasi online, termasuk dari platform berbeda.
"Kami berharap melalui kampanye ini, Grab dapat mendekatkan kebahagiaan kepada para pengguna kami baik mitra pengemudi maupun penumpang dengan mengesampingkan perbedaan dan mengutamakan kebersamaan dalam keberagaman di bulan suci ini," tutupnya. (Iss)
.jpg)