Muhammad Rizky
RAKYATSATU.COM, SOPPENG - Muhammad Rizky (5), warga Bila Tungke'e, Kelurahan Botto, Kecamatan Lalabata, Soppeng, meninggal setelah digigit oleh hewan berbisa, Sabtu (30/01) kemarin, sekitar pukul 21.00 Wita.
Sebelum meninggal, Muhammad Rizky sempat dirawat di RSUD Latemmamala, Soppeng.
Orang tua korban, Indah saat ditemui Rakyatsatu.com, di kediamannya mengatakan, selang beberapa waktu digigit, korban sudah mengalami pembengkakan pada kaki.
"Tidak lama setelah digigit, kakinya langsung bengkak dan menghitam," jelasnya, Minggu (04/02) malam.
Lanjut, Indah, sebelum dibawa ke rumah sakit, dia mengikat kaki korban agar racun dari gigitan itu tidak menjalar. "Kita ikat kakinya, supaya tidak menjalar. Karena kakinya sudah menghitam," terangnya.
Suasana Rumah Duka
Dikatakan dia, saat dilarikan ke PKM Salotungo, korban mengalami muntah- muntah. Dan saat dirawat di RSUD, korban diberikan perawatan medis namun karena obat antitoksin tidak tersedia, nyawa Muhammad Rizky tidak tertolong.
"Dokter sempat menelpon beberapa Rumah Sakit menanyakan obat antitoksin. Sebelum meninggal, mulut rizky berbusa dan merontak. Dan selalu minta untuk pulang," katanya.
"Pulangmi mama, pulangmi mama," lanjutnya
Diketahui, korban yang masih duduk dibangku taman kanak- kanak (TK) ini, meninggal setelah digigit oleh hewan berbisa yang diduga ular, saat dia bermain dengan sepupunya di dekat tumpukan batu, tidak jauh dari rumahnya. (San)
.jpg)